Hands-On Huawei P30: Pilihan Tepat untuk HP Flagship Versi Hemat?
Setelah sebelumnya Jaka melakukan Hands-On Huawei P30 Pro & Huawei P30 Lite, kali ini 'si anak tengah' akan coba Jaka Hands-On.
Jaka menerima kesempatan spesial buat Hands-On & me-review Huawei P30 yang dibicarakan sang banyak orang waktu ini.
Sebagai seri yang nir memiliki embel-embel Pro, masihkah Huawei P30 layak buat dibeli? Apakah Huawei P30 mampu sebagai cara lain HP pecinta fotografi?
Baca hingga habis artikel ini ya, geng!
DAFTAR ISI
- Hands-On Huawei P30: Cukup Menarik Untuk Dibeli?
- Desain
- Hasil Kamera
- Spesifikasi Huawei P30
Hands-On Huawei P30: Cukup Menarik Untuk Dibeli?
Jujur, saat pertama kali Jaka mendapat fakta akan me-review Huawei P30, Jaka sangat excited dan sangat bertanya-tanya.
Biasanya, HP yang bukan versi tertinggi dari sebuah merk nir akan disambut baik oleh rakyat.
Tanpa embel-embel Pro di belakang namanya, Jaka penasaran buat melirik lebih pada Huawei P30 ini.
Pasalnya, pada atas kertas, seluruh spesifikasi primer yg terdapat pada Huawei P30 Pro terdapat pada Huawei P30 (tentu dengan beberapa bonus fitur).
Oh iya, menjadi catatan, P30 yg Jaka pegang saat ini merupakan versi demo alias bukan veri resmi yg akan dijual di pasar Indonesia dan mungkin ada beberapa disparitas dengan versi resmi yg nanti akan dijual.
Kalaupun ada, umumnya hanya tentang aplikasi saja. Mungkin untuk perangkat yang akan dijual resmi, perangkat lunak-nya sudah paling update dan lebih stabil.
Lantas, apakah P30 akan menciptakan kamu jatuh cinta waktu pandangan pertama? Mari baca ulasan Jaka berikut ini!
Desain
Saat pertama kali Jaka memegang Huawei P30, kesan pertama yg Jaka rasakan adalah, "Kecil banget ini HP!"
Padahal, dimensi HP ini sebenarnya tidak bisa dibilang mini , lantaran memiliki ukuran 149.1 x 71.4 x 7.6 mm.
Layar HP ini jua sanggup dibilang tidak terlalu mini . Ukuran layar P30 adalah 6.1 inci, dengan screen-to-body ratio mencapai ~85.8%.
Plus, kamera selfie ukuran 32MP yang membentuk dew drop notch menghiasi tampilan depan HP ini.
Setelah memegang Huawei P30 buat beberapa ketika, akhirnya Jaka menemukan beberapa hal yang membuat Jaka merasa body HP ini terasa kecil.
Pertama, secara berukuran, jelas Huawei P30 memang lebih mini dibandingkan menggunakan Huawei P30 Pro, namun secara mengejutkan ternyata berukuran body P30 hampir sama menggunakan Huawei P30 Lite.
Kedua, layar Huawei P30 nir memakai layar jenis edge seperti P30 Pro, melainkan menggunakan layar flat misalnya HP kebanyakan, sehingga kesan melebar dan lapang nir terasa di HP ini.
Meski dagu dan jidat HP ini sebenarnya sangat tipis, tetapi kesan pertama waktu memegang HP ini tetaplah tidak terlalu akbar untuk digenggam.
Hal yang menarik perhatian, fingerprint di HP ini menggunakan teknologi fingerprint in display, sehingga membuat tampilan HP ini terlihat semakin keren.
Oh iya, sisi kanan-kiri dan atas-bawah HP ini nir terlalu ramai. Di sisi atas hanya terdapat lubang microphone & pada sisi bawah masih ada lubang charger USB Type C, lubang speaker, dan lubang jack audio 3,5mm.
Di sisi kiri tidak ada tombol apapun selain lubang buat mengeluarkan slot SIM card hybrid. Sedangkan di sisi kanan masih ada tombol power dan tombol volume.
Secara keseluruhan, body Huawei P30 diselimuti kaca yang mudah 'menceplak' sidik jari ketika dipegang. Unit Huawei P30 yg Jaka pegang berawarna Breathing Crystal.
Hasil Kamera
Berikut terdapat beberapa sampel awal hasil foto Huawei P30 yang Jaka ambil.
Silakan engkau nilai sendiri apakah hasil foto Huawei membuat kamu sebagai tertarik buat membelinya!
Sebagai citra awal, spesifikasi kamera Huawei P30 dilengkapi dengan konfigurasi kamera 40MP + 16MP (ultrawide) + 8MP(telephoto) plus, tunjangan profesi berdasarkan Leica.
Untuk pembahasan lebih pada dan mendetail mengenai output kamera & fitur-fitur canggih yang ada pada HP ini, akan Jaka bahas pada artikel Review Huawei P30 secara terpisah ya, geng!
Hasil Kamera Huawei P30 spesial 
Hasil Kamera Huawei P30 Istimewa 
Hasil Kamera Huawei P30 spesial 
Hasil Kamera Huawei P30 spesial Spesifikasi Huawei P30
Untuk kamu yg masih bertanya-tanya menggunakan si 'anak tengah' keluarga Huawei P30 ini, coba deh engkau perhatikan secara akurat fitur yg P30 bawa.
Di atas kertas sepertinya spesifikasi yg dibawa Huawei P30 jauh lebih menarik dari yang kita bayangkan.
Masih tertanam teknologi & tunjangan profesi kamera Leica yg populer mahal, desain yang lebih ringkas, dan harga yang lebih murah menurut P30 Pro. Ada baiknya engkau memberikan perhatian spesifik pada HP ini.
| Detail | Huawei P30 Pro |
|---|---|
| Jaringan | GSM/HSPA/LTE |
| Dimensi | 149.1 x 71.4 x 7.6 mm 165 g IP53 dust and splash protection |
| Sistem Operasi | Android 9.0 (Pie); EMUI 9.1 |
| Layar | 6.1 inci, 1080 x 2340 pixels, 19.Lima:9 ratio, 85.8% screen-to-body ratio |
| Processor | HiSilicon Kirin 980 (7 nm), Octa-core (2x2.6 GHz Cortex-A76 & 2x1.92 GHz Cortex-A76 & 4x1.8 GHz Cortex-A55), GPU Mali-G76 MP10 |
| Kamera Belakang | 40 MP, f/1.8, 27mm (wide), 1/1.7" 16 MP, f/2.2, 17mm (ultrawide) 8 MP, f/dua.4, 80mm (telephoto), seperempat", 3x optical zoom |
| Kamera Depan | 32 MP, f/dua.0, (wide) |
| RAM | 6GB/8GB |
| ROM | 128/256GB |
| Baterai | 3650 mAh |
| Pilihan Warna | Aurora, Amber Sunrise, Breathing Crystal, Black, Pearl White |
| Selengkapnya... | |
| Harga | - |
Akhir Kata
Dari pengamatan sekelibat Jaka, Huawei P30 masih masuk pada kategori HP flagship yang cukup patut diperhitungkan pada industri smartphone.
Dengan berbagai rabat fitur di sana-sini, sepertinya tidak lantas membuat Huawei P30 nir berharga sama sekali.
Karena ini masih bersifat Hands-On, tentu belum poly yang sanggup Jaka bahas lebih jauh dan mendalam.
Penasaran bagaimana output review Jaka terhadap Huawei P30? Pantengin terus Jalantikus ya, geng!
Silakan share dan komen artikel ini untuk terus menerima keterangan, tips & trik, & berita seputar teknologi menurut Jalantikus.Com
Tags Terkait: #gadget
Comments
Post a Comment